Jumat, 01 Mei 2015

Long Distance vMotion antar vCenter Server 6

Salah satu fitur baru yang ada pada vSphere 6 adalah adanya kemampuan untuk melakukan vMotion jarak jauh secara geografis (antar kota, bahkan antar benua) dan VM dapat melakukan vMotion dari satu vCenter ke vCenter lainnya.

Misalkan ada vSphere environment di kota Jakarta dengan menggunakan vCenter Server 6 dan ada vSphere environment di kota Surabaya yang menggunakan vCenter Server 6 juga yang kedua vCenter itu saling terhubung dengan Linked-mode, maka VM yang pada vSphere environment yang dikelola menggunakan vCenter Server 6 di kota Jakarta dapat dipindahkan dengan vMotion ke vSphere environment di kota Surabaya.

Dengan fitur Long Distance vMotion yang ada pada Enhanced vMotion vSphere 6 dapat dilakukan beberapa hal berikut ini:
  • VM dapat berpindah ke vCenter lain (yang terhubung dengan Linked-mode)
  • VM dapat berpindah dari: 
    virtual Standard Switch ke virtual Standard Switch
    virtual Standard Switch ke virtual Distributed Switch
    virtual Distributed Switch ke virtual Distributed Switch
  • UUID dan MAC address VM tidak berubah 
  • Setting alarm, affinity rules, startup priority, compute share/reservation/limit yang ada pada VM yang di vMotion ke vCenter lain maka semua setting itu tidak berubah
Long Distance vMotion ini akan sangat bermanfaat dalam mengelola beberapa vSphere environment pada beberapa data center terpisah yang berbeda lokasi geograsif relatif jauh (antar kota atau antar negara/benua), sehingga dapat memindahkan VM antar data center secara mudah.

Adapun persyaratan yang harus terpenuhi untuk dapat melakukan Long Distance vMotion antar vCenter Server adalah :
  • vCenter Server sumber dan vCenter Server tujuan harus versi 6
  • vCenter Server sumber dan vCenter Server tujuan harus terhubung dengan Linked-mode
  • vCenter Server sumber dan vCenter Server tujuan harus berada dalam satu domain SSO yang sama
  • Ada VMkernel vMotion (layer 3) dan VM Network Port Group (layer 2)
  • Bandwidth per vMotion adalah 250Mbps (dapat bekerja pada koneksi dengan latency +/- 100ms)
Pada persyaratan di atas disebutkan bahwa antar vCenter Server harus terhubung dengan Linked-mode, pada vSphere 5.x Linked-mode hanya disupport pada vCenter yang menggunakan Windows Server, sedangkan vCenter Server Virtual Appliance versi 5.x belum support menggunakan Linked-mode. Tapi pada vSphere 6 vCenter Server Virtual Appliance sudah support Linked-mode, sehingga untuk melakukan Linked-mode tidak lagi harus menggunakan vCenter pada Windows Server.

vMotion yang dilakukan pada Long Distance vMotion adalah memindahkan lokasi compute host sekaligus storage tempat file vmdk VM yang di vMotion, karena shared storage antar ESXi host umumnya hanya dishare pada satu lokasi, bukan antar lokasi yang secara geografis relatif jauh. Namun jika shared storage memungkinkan di akses oleh host tujuan yang berbeda lokasi geografis, maka bisa saja hanya memindahkan VM antar compute host tanpa memindahkan lokasi file vmdk nya dari shared storage dimana file vmdk itu berada.

Sebenarnya pada vSphere 5 juga bisa dilakukan long distance vmotion antar site beda lokasi yang masing-masing lokasi itu dikelola oleh satu vcenter, tapi pada koneksi network antar host di vSphere 5 latency yang ditoleransi adalah tidak bisa lebih dari 10ms, sedangkan pada vSphere 6 latency yang di toleransi adalah 150ms. Selain itu, pada versi 6 ini vMtion memiliki TCP/IP stack dedicated yang terpisah dengan TCP/IP stack network lain, sehingga hal ini menjamin traffic vMotion 100% terisolasi dari traffic lainnya.

Sebagaimana dapat dilihat pada gambar di atas, secara default pada vSphere 6 ada 2 TCP/IP stack, salah satunya adalah khusu untuk vmotion.

Berikut ini video ilustrasi Long Distance vMotion yang memindahkan VM dari vCenter Server di Jakarta ke vCenter Server di Surabaya.


Title: Long Distance vMotion antar vCenter Server 6; Written by Naufal; Rating: 5 dari 5

2 komentar: